Lampung Selatan, sinarlampung.co-Santri Pondok Pesantren (Ponpes) menemukan bayi orok usia sekitar tiga hari di lahan sawah belakang asrama putri, Pondok Pesantren (Ponpes) Babul Hikmah di Desa Kedaton, Kecamatan Kalianda, Lampung Lampung Selatan. penemuan bayi laki-laki yang masih hidup dan terlihat lemas itu menghebohkan warga. Tangisnya terdengar di samping pagar asrama putri, Sabtu 8 Maret 2025 siang.
Dalam vidio amatir yang beredar luas hingga media sosial, terlihat salah seorang warga menemukan bayi laki-laki yang terbaring di tanah dengan kondisi yang sudah lemah tanpa pakaian. Dalam video tersebut, terdengar warga yang histeris menemukan bayi tersebut dalam kondisi mengenaskan. Terlihat tangan bergerak gerak dibawah terik matahari.
Kepala Desa Kedaton, Junaidi Adanya penemuan bayi tersebut dibenarkan. “Iya, bang, memang benar. Kami mendapat informasi semalam dari Kadus. Untuk lebih jelasnya, coba hubungi Kadus saja, ” Kata Junaidi saat dihubungi wartawan melalui telepon seluler.
Belum diketahui asal-usul bayi tersebut. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan penemuan bayi itu.
Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin, mengatakan bahwa bayi tersebut pertama kali ditemukan salah satu santri putri pada Sabtu tanggal 8 Maret 2025 siang. “Iya benar, sementara bayi alhamdulillah sehat dirawat di rumah ustadzah,” kata Kapolres Minggu 9 Maret 2025.
Menurutnya, diduga bayi malang itu dibuang orang yang tidak bertanggung jawab dan masih berumur tiga hari. Pihak kepolisian saat ini sedang memburu pelaku yang membuang bayi itu. “Untuk kasus ini masih kami dalami, kami masih mengumpulkan bukti dan mengambil keterangan para saksi dari pihak Pondok Pesantren Babul Hikmah,” katanya saat meninjau bayi itu. (Red)