Tanggamus, Sinarlampung.co – Hujan deras yang mengguyur Kota Agung pada Jumat malam, 10 Januari 2025, menyebabkan Talud Penahan Tanah (TPT) di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Ir. H. Soekarno ambruk sekitar pukul 21.00 WIB. Talud sepanjang 7 meter dengan ketinggian 2 meter itu roboh tepat di depan Rumah Dinas Bupati Tanggamus, Kelurahan Kuripan, Kecamatan Kota Agung.
Sekretaris Dinas PUPR Tanggamus, Ari Yuda, yang didampingi Plt. Kabid Cipta Karya, Atria Anthoni, langsung turun ke lokasi kejadian untuk melakukan penanganan.
“Begitu mengetahui TPT ambruk, kami segera menurunkan alat berat dan 10 pekerja pada malam itu juga untuk membersihkan material runtuhan dan memasang pagar pengaman agar tidak mengganggu arus lalu lintas,” jelasnya pada Sabtu, 11 Januari 2025.
Di lokasi, pengawas bersama mandor dan para pekerja bergerak cepat memperbaiki talud yang ambruk. Pihak PUPR juga telah menyiapkan bahan material, seperti semen, batu, pasir, dan besi, serta menurunkan 30 pekerja untuk mempercepat proses pembangunan.
“Kami menargetkan perbaikan selesai dalam waktu lima hari kerja, mengingat pentingnya RTH Taman Soekarno sebagai fasilitas publik,” tambah Ari.
Menurut Ari Yuda, ambruknya TPT disebabkan oleh curah hujan tinggi yang menggerus pondasi lama.
“Pembangunan sebelumnya sudah sesuai SOP. Namun, kami memanfaatkan pondasi lama yang tidak dibongkar, dan ternyata pondasi tersebut tergerus air hujan sehingga turut meruntuhkan pondasi baru yang dibangun di sebelahnya,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Tanggamus, Riswanda, bersama Plt. Dinas BPBD, Irvan, turut meninjau proses perbaikan di lokasi. Riswanda menyebutkan bahwa cuaca ekstrem menjadi tantangan utama. “Insiden ini murni karena faktor alam. Kami juga akan mengevaluasi pekerjaan serupa di wilayah lain, seperti tiang listrik yang roboh di Sukapadang dan jembatan putus di Klumbayan akibat hujan deras,” ujarnya.
PUPR Tanggamus berkoordinasi dengan Pemda terkait jadwal peresmian RTH Taman Soekarno yang semula direncanakan dalam waktu dekat.
“Jika tidak memungkinkan, peresmian akan kami tunda. Namun, kami optimistis perbaikan selesai pada Senin mendatang,” pungkas Riswanda. (Wisnu)