Lampung Utara, (SL) – Haidir (56), nelayan yang diduga terjatuh dan tenggelam di Sungai Abung pada sabtu (27/5) lalu, ditemukan oleh Tim SAR Gabungan dalam kondisi tewas, senin (29/5) malam.
Melalui keterangan tertulis Humas Basarnas Lampung, Diinformasikan bahwa pencarian pada hari ke 2 dilakukan hingga pukul 17.30 WIB. Berbagai upaya dilakukan tim SAR Gabungan secara maksimal agar korban segera ditemukan.
Tim SAR diketahui melakukan pencarian dengan menggunakan alat deteksi bawah air (Aqua Eye) dan penyisiran dengan menggunakan perahu karet.
Pencarian membuahkan hasil, sekitar pukul 21.50 WIB tim SAR akhirnya menemukan korban a.n. Haidir (56) dalam keadaan meninggal dunia.
Korban ditemukan sekitar 50 meter dari lokasi kejadian. Tim SAR Gabungan mengevakuasi korban menuju RSUD Mayjen HM Ryacudu Kotabumi untuk selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga.
Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah selaku SAR Mission Coordinator (SMC) pada operasi ini menerima laporan tersebut pada kesempatan pertama dari Dantim Rescue Basarnas Lampung Heri Ansoni.
“Pada pukul 21.50 WIB korban a.n. Haidir telah ditemukan tim SAR Gabungan. Selanjutnya korban dievakuasi ke RSUD Mayjend HM Ryacudu Kotabumi.” Ujar Heri.(Endra/Red).