Lampung Tengah (SL)-Kepala SMK Negeri 1 Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Tengah, Umi Tarsih, belum memberikan penjelasan terkait dugaan pungutan liar (Pungli) masuk SMKN 1 Terbaggi Besar. Umi Trasih hanya menyatakan bahwa akibat pemberitaan itu dirinya merasa tidak nyaman dan malu karena fotonya masuk media.
Baca: Dana BOS SMKN I Terbanggi Besar Tahun 2022 Rp1,7 M Jadi Wahana Korupsi ?
“Ini kok (Berita_red) dikirim ke saya, kan sudah dipublikasi. Saya jadi tidak nyaman. Sayakan malu karena foto saya dipampang begitu, sehingga saya jadi tidak nyaman dan tidak nyenyak tidur. Saya merasa terpojok dan terhakimi,” tulis Umi Tarsih via-WhatsApp, kepada wartawan Minggu 12 Maret 2024 kemarin.
Sebelumnya, saat dikonfirmasi Umi menyarankan menyarankan agar wartawan melakukan konfirmasi kepada kuasa hukum sekolah. “Silahkan hubungi kuasa hukum kami,” kata Umi Tarsim Minggu 5 Maret 2023.
Terpisah, Kuasa hukum SMKN 1 Terbanggi Besar Misbahul Anam, mengatakan mempersilahkan wartawan melakukan tugasnya, “Silahkan saja diberitakan, itu memang sudah tugas wartawan,” katanya. (Tim)