
Tidak Ada Riwayat Berpergian Balita Dua Tahun Anak Pegawai Bank Jadi Pasien Positif Kedua di Kota Metro
Kota Metro (SL)-Kasus positif covid-19 di Kota Metro menjadi dua orang. Penambah satu pasien merupakan balita laki-laki berumur dua tahun asal Kecamatan Metro Timur. Dia diumumkan positif covid-19 berdasarkan hasil uji swab Palembang. Balita itu tanpa riwayat bepergian. Ibunya seorang pegawai Bank di Bandar Lampung yang tiap hari PP Kota Metro.
Ketua Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 Kota Metro Achmad Pairin, mengatakan saat ini terdapat dua pasien positif covid-19, dan satu PDP. Saat pasien positif menjalani isolasi d RS Ahmad Yani. “Ya, terjadi penambahan satu kasus, sehingga total pasien positif covid-19 di Kota Metro menjadi dua orang,” kata Pairin Senin 18 Mei 2020.
Sekretaris Kota Metro A Nasir AT, menambahkan berdasarkan data waspada Covid-19 Kota Metro, selain dua kasus positif juga terdapat satu pasien dalam pengawasan (PDP). Sedangkan warga berstatus orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah dua orang. Mereka saat ini tengah menjalani perawatan di ruang Isolasi RSUD A Yani, ”Sebelumnya pasien masuk pada Minggu 3 Mei lalu dengan status PDP,” kata Nasir.
Kemudian, pasien dilakukan Rapid Test dan hasilnya Positif sehingga di isolasi dan dilakukan pengambilan Swab untuk diuji, ”Karena alat PCRnya di Palembang sempat rusak, jadi hasil Swabnya baru keluar dan Positif hasilnya,” katanya.
Untuk riwayat pasien sendiri, kata Sekda berasal dari ibunya yang bekerja di salah satu Bank Swasta di Kota Bandar Lampung, “Kalau anak kecil gak kemana-mana, tapi memang ibunya kerja di Bandar Lampung, pulang pergi (PP),” jelasnya.
Pihaknya pun menurut Nasir saat ini tengah melakukan tracking (Pelacakan) terhadap orang terdekat pasien yang pernah kontak, baik orang tua, tetangga dan lainnya,”Kita juga koordinasi dengan Pemkot Bandarlampung untuk Trecking siapa saja yang pernah kontak dengan ibu pasien,”ungkapnya.
Untuk saat ini Pemkot Metro telah mengirim empat sampel Swab orang terdekat pasien untuk diuji, ”Ya ada empat sampel yang kita ambil, mulai dari Ibunya dan orang terdekat lainnya,”ungkapnya. (Tama/Robi/Red)