Malang ( SL) – Ss (8) asal kota Malang, Jawa Timur meregang nyawa akibat digigit anjing jenis pitbull pada Minggu 5 Agustus 2017 di teras rumahnya.
Jenazah SS, dipulangkan dari kamar mayat RS Syaiful Anwar Malang ke rumah duka di Jalan Candi Penataran 10 Kota Malang, Jawa Timur. Jenazah rencananya akan dimakamkan pukul 12.00 WIB nanti.
“Akan disalati lebih dulu di rumah, setelah itu dimakamkan di TPU Sudimoro,” kata Agus Demit di langsir dari Liputan6.con , salah seorang relawan yang membantu kepulangan jenazah di Malang, Senin (7/8/2017).
Pantauan media tetangga, kerabat sampai guru sekolah korban terus berdatangan ke rumah duka. Karangan bunga ungkapan belasungkawa juga memenuhi halaman rumah Sasa, bocah yang baru genap berusia 8 tahun pada 24 September nanti.
“Anaknya baik, kalau ditanya selalu jawab tegas. Biasa bermain dengan anak saya,” kata salah seorang tetangga korban.
Sasa tewas dengan luka parah di leher dan wajah akibat diterkam anjing pitbull pada Minggu sore, 5 Agustus 2017. Anjing itu sebenarnya dirantai di dalam kandang terali besi yang berada di samping teras rumah. Diduga pintu kandang terbuka, sehingga korban dalam posisi jangkauan terkaman anjing.
Nenek korban yang mengetahui cucunya sudah ada di bawah cengkeraman anjing itu kemudian berteriak minta tolong. Tetangga korban segera berhamburan datang menolong setelah mendengar teriakan itu. Namun, nyawa Sasa gagal diselamatkan dan jenazahnya dibawa ke RS Syaiful Anwar Malang.
Kepolisian sendiri mendatangkan Unit K9 untuk mengambil anjing tersebut. Butuh waktu hampir dua jam hingga anjing bisa dibawa oleh unit K9 sekitar pukul 18.00. Kepolisian hingga kini masih mendalami peristiwa tewasnya Sasa lantaran digigit anjing jenis pitbull.
“Sekarang masih digali keterangan lebih lanjut. Kasus sudah dilimpahkan ke Polres Malang Kota,” ujar Bindriyo.
Editor : Fersi