Lampung Selatan, sinarlampung.co-Belanja Paket tempat tidur rumah sakit listrik (Bed Elektrical Hospital,red) untuk RSUD Bob Bazzar, Kalianda, Lampung Selatan, tahun anggaran 2025 pagu anggaran sebesar Rp4,4 miliar atau (Rp4.482.747.90,4) diduga sarat dikorupsi dan tidak sesuai spesifikasi teknis kebutuhan instalasi ruang Pediatric ICU (Ruang Perawatan Intensif Anak-anak) – Neonatal ICU (Ruang Perawatan Intensif Bayi Baru Lahir).
Baca: Anggaran Pengadaan Barang dan Jasa RSUD Bob Bazar Rp90,9 Miliar 2024 Sarat Dikorupsi?
Pengadaan itu tertuang dalam kegiatan Belanja Modal Alat Kedokteran Umum PICU NICU RSUD Bob Bazzar yang pendanaannya berasal dari DAK Kesehatan 2025 dengan metode belanja E-Purchasing, dengan dua paket tempat tidur rumah sakit.
Salah satu Paket adalah tiga unit Paramount Bed Elektrical Hospital Bed With Digital Scale type PA-H6418X senilai Rp357 juta. Kemudian empat unit APF ICU Bed Elektrik 5 Axis type AB0115 senilai Rp644 juta.
Berdasarkan hasil penelusuran, kedua jenis tempat tidur rumah sakit tersebut peruntukannya bukanlah untuk tempat tidur perawatan pasien anak-anak apalagi bayi baru lahir. Namun peruntukannya adalah bagi pasien umum dewasa.
Bahkan, didalam buku petunjuk penggunaan produk Paramount Bed Electrical Hospital Bed With Digital Scale PA-H6418X, tempat tidur perawatan ini dilarang untuk pasien anak-anak umur 12 tahun kebawah.
Berikut spesifikasi lengkap masing-masing produk :
1. Paramount Bed Electrical Hospital Bed With Digital Scale PA-H6418X :
Menggunakan bahan HDPE resin molding yang kokoh dan mudah dibersihkan. Panjang Total: 2.220 – 2.520 mm. Lebar Total: 990 mm. Tinggi Total: 805 – 1255 mm. Panjang Dek Kasur: 2000 mm. Tinggi Dek Kasur : 400 – 850 mm. Berat Produk : 177 kg. Beban Maksimum Pengguna: 180 kg. Daya Listrik: 100 – 240 VAC, 50/60 Hz.
2. APF ICU Bed Elektrik 5 Axis type AB0115 :
Menggunakan bahan Stainless Steel. Panjang Total 2.160 mm. Lebar Total 1.085 mm. Tinggi Total 1.005 mm. Tinggi Dek Kasur 605-1005 mm. Menggunakan Wafle Matres (Kasur Bahan Wafle) dengan Panjang 2000 mm, Lebar 905 mm dan Tinggi 120 mm. Beban Maksimum Pengguna 250 Kg. Dioperasikan dengan elektrik motor sistem dengan remote control (220 VAC-50 Hz).
Untuk sekadar informasi, ruang PICU (Pediatric Intensive Care Unit) adalah ruang perawatan intensif di rumah sakit, bagi anak dengan gangguan kesehatan serius atau yang berada dalam kondisi kritis. Anak-anak yang dirawat di PICU mulai dari bayi berusia 28 hari sampai anak remaja berusia 16 tahun.
NICU atau Neonatal Intensive Care Unit adalah unit perawatan intensif khusus untuk bayi baru lahir hingga usia 28 hari yang memerlukan perhatian medis khusus, seperti perawatan untuk bayi prematur atau bayi yang lahir dengan kondisi kesehatan yang memerlukan perawatan medis segera.
Idealnya untuk ruang NICU disediakan tempat tidur khusus untuk bayi, baik ukuran maupun fiturnya khusus didesain untuk bayi. Seperti Inkubator, merupakan tempat tidur bayi berbentuk boks yang dilengkapi dengan penghangat untuk menjaga temperatur tubuh bayi. Alat ini juga berfungsi untuk menjaga bayi agar lebih terlindung dari infeksi.
Sedangkan tempat tidur ruang PICU, tempat tidur pediatrik adalah jenis tempat tidur pasien yang dirancang khusus untuk anak-anak. Tempat tidur ini memiliki fitur dan desain yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kenyamanan anak-anak selama perawatan medis.
Tempat tidur pediatrik dirancang dengan ukuran yang sesuai dengan tubuh anak-anak. Hal ini memastikan kenyamanan dan keamanan pasien anak selama perawatan. Tempat tidur ini sering memiliki desain yang ramah anak, dengan warna-warna cerah atau gambar-gambar yang dapat membuat anak merasa lebih nyaman dan terhibur.
Untuk memberikan keamanan ekstra, tempat tidur pediatrik biasanya dilengkapi dengan railing atau pegangan samping yang dapat diturunkan. Ini membantu mencegah anak-anak jatuh dari tempat tidur. Tempat tidur yang terlalu kecil atau terlalu besar dapat membuat pasien tidak nyaman.
Tempat tidur yang terlalu kecil dapat menyebabkan pasien terjatuh, sedangkan tempat tidur yang terlalu besar dapat menyulitkan pergerakan pasien. Tempat tidur yang berukuran tepat akan memudahkan petugas medis dalam memberikan perawatan.
Belum ada tanggapan resmi dari pihak RSUD Bob Bazzar atas temuan tersebut. Dikonfirmasi hal itu managemen Rumah sakit memilih bungkam. Termasuk rekanan pelaksana proyek belum merespon konfirmasi wartawan.(Red)