Jakarta (SL)-Pada pertengahan bulan oktober sampai pertengahan November di sekitar Pahalgam Kashmir akan terlihat hamparan ladang berwarna ungu yaitu bermekaran bunga Saffron terkenal mahal yang siap dipanen.
Kashmir menjadi tujuan wisata yang patut dipertimbangkan untuk destinasi Halal Tour dikarenakan memiliki alam pegunungan yang sangat luar biasa, menarik, udaranya sejuk, dan mayoritas penduduknya hampir 90 persen adalah Muslim.
“Jadi sangat mudah untuk mendapatkan makanan Halal dan ibadah sholat,” kata Yani Purnamawati Muchtar pemilik Wahhaja Tours pada awak media melalui telepon. Rabu, 07 September 2022 malam.
Yani menambahkan, untuk destinasi India dan Kashmir saat ini mulai dipertimbangkan sebagai tempat tujuan wisata.
“Semakin banyak Traveller menyukai alam di Kashmir karena sangat khas dengan budayanya yang unik, sajian makanan Halal nan lezat dan sangat otentik rasa serta aroma nya, mencoba roti khas Khasmir serta langsung melihat proses masak khususnya saat winter, sehingga wisatawan akan selalu mengingatkan hal ini,” papar wanita asal lombok ini.
Beberapa destinasi dengan panorama alam luar biasa mempesona dan dianggap paling populer dengan pegunungan bersalju seperti di Swiss yaitu Gulmarg dan Pahalgam yang merupakan pegunungan dengan pemandang alam yang sangat eksotik.
“kami telah menyiapkan sebuah paket tour yang istimewa dengan tema Panen Saffron. Saffron memiliki keistimewaan pada putik sari untuk dijadikan bahan kosmetik kecantikan. menjaga kesegaran dan vitalitas tubuh. Panen putik sari dari bunga Saffron tersebutlah yang menjadikan tour ini berbeda,” kata dia.
Pemilik usaha Beyond Architect, menerangkan, para peserta tour akan dibawa menuju ke perbukitan nan sejuk dengan hamparan ungu ladang Saffron pada autumn season dengan menggunakan JEEP. Traveller sangat antusias untuk wisata halal luar negeri. kenyataannya, Indonesia dengan penduduk mayoritas muslim sangat mendukung sekali wisata halal.
Selain Kasmir dan India, lanjut dia, Turki juga merupakan favorite karena negara ini memiliki sejarah Islam, tata kota yang bagus dan rapi, didukung oleh destinasi-destinasi yang unik.
“Sangat menarik wisatawan ditambah lagi tentunya sangat mudah mendapatkan makanan Halal dan menunaikan kewajiban ibadah sholat lima waktu,” kata Yani.
Tentang strategi yang dilakukan dengan geliat pariwisata yang semakin baik, yakni dengan mengisi peluang dari setiap destinasi dengan melihat rating kunjungan paling diminati dilihat dari berbagai sudut pandang Traveller.
Memunculkan hal-hal baru yang unik dan manarik dan bisa menambah daya tarik destinasi dalam sebuah paket tour bertema atau tematik agar tidak monoton dan membosankan.
“semoga semakin dipermudah regulasi untuk wisata domestik dan manca negara agar para Traveller dapat mentadaburi alam ciptaan Sang Khalik. Semakin mudahnya fasilitas Halal Tour dengan sajian makanan Halal yang mudah didapat dan tempat beribadah sholat di setiap destinasi wisata di seluruh dunia,” pungkas Yani menutup pembicaraannya. (Heny HDL)