Tulang Bawang (SL)-Bupati Tulang Bawang Dr. Hj. Winarti SE., MH menghadiri Panen Raya Padi Inbrida Impara Di lahan Cetak Sawah 2016 dan Optimalisasi Lahan 2019 sekaligus Launching Program Kartu Petani Berjaya (KPB) oleh Gubernur Lampung diwakili Oleh Sekda Prov Lampung Serta Pembagian Bibit Hortikultura dan Benih Padi, Kecamatan Rawa Pitu, Kampung Sumber Agung, Rabu 19 Mei 2021.
“Kecamatan Rawa Pitu Salah Satu Lumbung padi Di provinsi Lampung, dimasa Pandemi ini para petani di kabupaten Tulang Bawang tetap eksis dan mudah-mudahanan membawa manfaat baik lagi kedepan untuk panen nya,” kata BUpati Winarti.
Lanjutnya, support dari Pemerintah Daerah dan Pusat sangat penting untuk kecamatan Rawa pitu walaupun sudah Berjalan.
“Dengan Panen Raya Padi hari ini, Negara dapat Melihat ditulang Bawang salah satu lumbung padi terbesar diprovinsi Lampung,” tambahnya.
Sinergi antara pemerintah pusat, Provinsi, dan Kabupaten, 9 kampung di Kecamatan Rawa Pitu kini telah di aliri Listrik sudah. “Ini bukti keseriusan dan perhatian pemerintah pusat provinsi, kabupaten terhadap Kecamatan Rawa Pitu,” ungkapnya.
Adapun Luas sawah 9.471 Ha luas sawah Kec. Rawa pit kampung Sumber Agung APBD Tahun 2021 kita akan memulai pengerjaan infrastruktur yaitu salah satunya adalah pengerjaan jalan dari ronggolaweh atau kecamatan Banjar agung sampai ke tugu kuning sampai pintu masuk rawa pitu.
Penyerahan Bibit Hortikultura kepada Wanita tani dan kelompok Tani se-kabupaten Tulang Bawang sebanyak 1500 Bibit, Sumber dari APBD Kabupaten Tulang Bawang Tahun 2021.
Dalam arahannya, Gubernur Lampung mengatakan, Kementerian Pertanian RI telah menetapkan Provinsi Lampung Sebagai Lokomotif pertanian Indonesia.
“Melalui Kartu Petani Berjaya diharapkan Para petani Mendapatkan kemudahan dalam memenuhi kebutuhan sarana produksi, akses pemodalan/pembiayaan, pembinaan usaha dan teknologi, pemasaran Hasil, penanganan pasca panen dan sebelum, asuransi dan jaminan sosial dan pendidikan bagi anak petani yang berprestasi,” ucapnya.
Menurutnya, Januari – April 2021 sebesar 68.005 ton padi meningkat dari Tahun Sebelumnya sebesar 24.801 Ton, disebabkan karena meningkatnya luas panen dari 7.793 Ha pada Tahun 2020 menjadi 21.370 Ha pada Tahun 2021.
“Untuk itu, diharapkan kabupaten Tulang Bawang tetap mempertahankan bahkan meningkatkan hasil produksi dan produktivitas padi guna mendukung ketahanan Pangan Diprovinsi Lampung,” pungkasnya
Nampak terlihat Winarti didampingi Asisten I, Kepala Bappeda, Kadis PU, Kadis PMK dan Kadis kominfo. Selain itu terlihat juga hadir pada kegiatan itu Sekda provinsi Lampung Ir. Fachrizal Darminto., MA Kadis Pertanian, Kadis Kelautan dan Perikanan, Kadis Perkebunan dan Ketua Tim Kartu Petani Berjaya, Prof.Dr. Ir. M Yusuf Sulfaran Barusman, MBA, Forkompimda Tuba, Ketua DPRD, Dandim 0426 Tuba, Kapolres, dan Kajari.(Mardi)