Lampung Timur (SL)-Noval Albuqori, balita, buah hati Hermanto (45), warga Brawijaya DSN 003 RT 003 Kec. Sekampung Udik, Lampung Timur, menderita luka melepuh, akibat terkena percikan rebusan air nira (bahan adonan gula, red), yang tumpah, akibat kualinya yang jebol. Bocah yang bermain dekat kuali, itu juga tersiram abu panas.
Saat kejadian, Manto sedang mengambil air nira lainnya. Dia langsung melarikan anak kerumh sakit. Korban kini dirawat di Rumah Sakit (RS) Akka Sribawono, dengn kondisi luka melepuh nyaris selutuh tubuh.
Peristiwa Sabtu 15 Desember 2018 itu terjadi saat Hermanto melakukan aktifitad seperti biasa merebus air nira di atas tungku kemudian. Saat itu sang balita bermain dekat tungku rebusan. Manto kemudin melanjutkan mengambil air nira di pohon.
Pada saat korban berada dekat tungku tiba tiba saja wajan tempat memasak air jebol, sehingga seluruh nira yang ada tumpah ke perapian dan api serta abu langsung menyembur, dan spontan mengenai korban yang berada di dekat tungku. Korban terjena semburan api dan abu panas hingga sekujur tubuhnya melepuh.
Dari informasi yang di dapat dari Vita, warga sekitar, menjelaskan orangtua korban pun belum bisa di konfirmasi terkait musibah yang dialami anaknya, lantaran masih shock.
Peristiwa itu adalah Musibah murni, pasalnya orangtua korban sehari hari bekerja sebagai penderes air nira untuk di buat gula. “Dan kami juga berharap kepada pihak yang bisa mengulurkan tangannya agar dapat meringankan beban kedua orang tua nya. Kami berharap bagi para dermawan dapat membantu anak tersebut agar dirawat di Rumah Sakit biar cepat sembuh,” harapnya.(Wahyudi).