Sumatera Selatan (SL) – Hanya gara-gara motornya tak kunjung dikembalikan, seorang guru honorer di Musi Rawas Utara, AR (43) membunuh temannya sendiri, HB (35). Usai menghabisi rekannya, pelaku langsung menyerahkan diri ke Kantor Polsek Rupit, Polres Musi Rawas, Sumatera Selatan. Peristiwa itu terjadi saat keduanya berpapasan di rumah warga di kampungnya, Dusun 9, Desa Lubuk Rumbai, Kecamatan Rupit, Musi Rawas Utara, Sumsel, Minggu (25/11).
Pelaku menanyakan sepeda motor miliknya yang dipinjam korban beberapa waktu lalu. Tak puas dengan jawaban korban, pelaku emosi sehingga terjadilah cekcok mulut. Pelaku menyerang korban menggunakan sebilah pisau hingga mengenai beberapa bagian tubuh petani itu. Warga sempat mengevakuasi korban ke rumah sakit namun nyawanya tak tertolong lagi karena lukanya cukup banyak dan kehabisan darah. Korban mengalami luka tusuk di dada kanan, punggung, pinggang, dan luka sayat di telapak tangan kanan.
Kapolres Musi Rawas AKBP Suhendro mengungkapkan, tersangka sudah diamankan di Mapolsek Rupit setelah menyerahkan diri atas inisiatifnya sendiri usai kejadian. Dari pemeriksaan tersangka mengakui perbuatannya karena kesal dan dendam korban tak kunjung mengembalikan sepeda motornya yang dipinjam. “Motifnya karena tersangka menaruh dendam, dia meminjamkan motor ke korban tapi tak dikembalikan, korban tak bisa menjelaskan alasannya,” ungkap Suhendro, Senin (26/11).
Atas perbuatannya, tersangka dikenakan Pasal 338 KUHP dengan ancaman pidana 15 tahun penjara. Barang bukti diamankan berupa sebilah pisau yang digunakan dan beberapa helai pakaian korban. (dinamikajambi)