Oleh Ilwadi Perkasa
SEMULA banyak dicemooh, bahkan dianggap sebagai program yang mustahil bisa berjalan, namun program kredit rumah uang muka 0 persen akhirnya resmi diluncurkan. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Program Solusi Rumah Warga (Samawa) merupakan realisasi janji kampanye Anies-Sandi saat pilkada DKI tahun lalu. Sayangnya, kredit 0 persen tersebut hanya berlaku untuk warga yang punya KTP Jakarta. Orang Lampung atau Banten atau daerah-daerah yang dekat Jakarta tidak bisa.
Samawa adalah program jenius yang ditawarkan Anies-Sandi. Semula dianggap remeh, dan dikesankan sebagai mimpi besar di siang bolong. Kenyataannya, program ini berhasil diwujudkan dengan angka proyeksi menakjubkan; membantu 51,7 persen warga Jakarta yang belum memiliki rumah sendiri.
Program Samawa jauh lebih maju dibanding pembangunan rumah susun yang dikembangkan Ahok selama menjadi gubernur Jakarta. Sama seperti Ahok, pembangunan rumah susun untuk kelompok masyarakat berpenghasilan rendah juga dikembangkan Walikota Bandarlampung, Herman HN, meski dalam jumlah yang sangat terbatas.
Program rumah DP 0 persen lebih menyentuh, karena memberikan jalan bagi warga untuk memiliki rumah sendiri, meski harus membayar cicilan utangnya. Sementara rumah susun cuma sekedar rumah sewaan yang mesti dibayar tiap bulan atau tahunan.
Tak bisa dipungkiri, banyak sekali rumah tangga di Lampung tak punya rumah sendiri, karena tidak mampu membeli rumah karena terkendala uang muka yang cukup tinggi. Jika Jakarta bisa, program serupa tentu bisa diadopsi juga oleh para kepala daerah di Provinsi Lampung, khususnya Pemerintah Kota Bandarlampung.
Lagi pula, ternyata progam Samawa tak serumit yang dibayangkan. Skemanya sederhana; pembayaran DP 20 persen dibiayai melalui dana talangan pemerintah daerah. Selanjutnya penerima manfaat membayar cicilannya selama 15 tahun dan 20 tahun.
Sebagai warga Bandarlampung, kita tentu bersyukur punya walikota yang berhasil membawa kemajuan bagi kota ini. Lewat visinya yang tajam, Herman HN sukses membangun banyak jalan layang hingga mengubah wajah kota menjadi metropolitan.
Dan, karena program Samawa bisa juga dikembangkan di sini. Dan kepadanya kita minta agar Herman HN dapat memberikan jalan bagi warga kota berpenghasilan rendah untuk punya rumah sendiri. Jakarta bisa, Bandarlampung bisa!, Semoga. (***)
Penulis adalah Dewan Redaksi Sinarlampung.com