Tulangbawang Barat (SL)-Bertekad ingin menghentikan dan mematahkan pandangan publik yang sering jadi gunjingan tentang hanya kalangan elit dan yang memiliki uang banyak, serta aliran dari petinggi pemerintahan yang bisa masuk di kancah legislatif, Sodri Helmi, siap maju sebagai Calon Legislatif (Caleg) di Pemilihan Legislatif (pileg) 2019 mendatang.
Sodri maju dari Partai Amanah Nasional (PAN) di Dapil I Tulangbawang Barat (Tubaba) dengan Nomor Urut 01. “Peluang untuk menduduki Kursi Legislatif sangat terbuka bebas untuk semua kalangan. Kita tidak bisa berpatokan karena dia dari kalangan biasa lalu tidak bisa mempunyai kesempatan untuk mencalon diri sebagai Caleg, sebab demokrasi sangat terbuka luas bagi siapa saja yang mau masuk didalamnya,” kata Sodri Helmi, dikediamannya, Kamis (27/9).
Sosok yang dikenal kritisi ini menyatakn bahwa peran dan fungsi sebagai legislatif sebenarnya sangatlah simple tetapi penuh tanggung jawab besar. “Kalau kelak saya diberi kesempatan untuk menduduki salah satu kursi dilegislatif, terutama yang perlu dipelajari yakni fungsi visioner yang terbagi menjadi tiga bagian,” katanya.
Tiga bagian itu legislasi penggaran (Budgeting), legislasi pembuatan peraturan (Regulation), dan legislasi pengawasan (Controlling), “Sebab kalau mempelajari, memahami dan melaksanakan fungsi sebagai legislator itu dengan benar karena yang terpentingkan itu,” kata Sodri Helmi.
Sodri Helmi menuturkan dalam dunia demokrasi peluang yang sering jadi bahasan berbentuk dinasti itu sangatlah minim. Semua punya kesempatan yang sama dan tidak ada persoalan dengan dinasti. “Semua itu kembali pada kesempatan serta bagaimana kita berbuat dimasyarakat, kalau memang tidak ada siapapun itu tidak akan mungkin bisa walaupun dalam keluarga besarnya merupakan Orang-orang yang berkuasa,” ujarnya.
Kita, lanjutnya, seringkan dengar bahkan itu terjadi, bapak atau kakak pemimpin lalu, saudaranya maju nyaleg atau sejenisnya, “Itukan boleh-boleh saja, masa iya karena alasan itu seseorang tidak bisa diberi kesempatan haknya dalam berpolitik, soal jadi atau tidak kembali lagi pada keputusan rakyat dalam memilih,” ucapnya.
Sebagai calon legislatif yang berlatar belakang advokat/pengacara tentu, Sodri akan menjaga martabat dan cara berkompetisi secara baik sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku, “Kita ingin suara rakyat bermartabat maka anggota legislatif bermartabat,” katanya. (Robert)