Lampung Barat (SL) – Pemilik warung kelontongan di Pekon Kota Besi, Kecamatan Batu Brak berhasil menggagalkan peredaran uang palsu, Motor pelaku berhasil diamankan warga, namun pelaku berhasil lolos dari amukan massa yang mengepungnya.
Modus operandi pelaku pura pura membeli rokok duit palsu tersebut pecahan Rp100 ribuan dan dilayani oleh Joni, pemilik warung. Karena uang tak sama dengan uang asli pemilik warung mencurigai dengan tingkah laku pembeli yang juga tidak dikenal dan bergelagat tidak wajar dan sangat mencurigakan.
Setelah diketahui bahwa uang tersebut palsu pemilik warungpun hendak menangkapnya bersama warga yang kebetulan berada disekitarnya pelaku langsung melarikan diri kekebon kopi dan berhasil melarikan diri namun sepeda motor milik pelaku berhasil di amankan oleh masyarakat dan diserahkan Sekdes
Sekdes pekon kota besi Okta kepada sinarlampung.com memaparkan saat ditemui diruang kerjanya membenarkan kejadian tersebut, kemudian kendaraan yang digunakan oleh pengedar uang palsu tersebut langsung diserahkan oleh sekretaris desa (SEKDES) kepada babin pekon kota besi Toni
“iya benar tadi siang ada seorang yang hendak membeli rokok di warung nya Joni tapi sukur warga kita ini sudah pada pintar dan mengetahui bahwa uang pecahan Ro.100 tersebut palsu namun sayang pelakunya berhasil kabur, jadi saya mewakili peeatin pekon kota besi menghimbau agar masyarakat hususnya para pemilik warung kelontongan di pekon kota besi ini lebih waspada”, tutupnya. (gus salim/marlin)