Bengkulu (SL) – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI perwakilan Bengkulu, Ahmad Kanedi mengaku prihatin atas kejadian pemerkosaan terhadap mahasiswi Universitas Bengkulu (Unib) berinsial HA (21) saat mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN)
HA yang juga warga Kelurahan Kandang Limun, Kota Bengkulu Diduga diperkosa oleh Koordinator Desa (Kordes) KKN-nya sendiri yang berinisial FR (23) warga Pasar Kebat, Kecamatan Air Napal, Bengkulu Utara. “Sebagai alumni Unib saya ikut prihatin atas kejadian tersebut. Saya juga berharap masalah ini dapat diselesaikan dengan baik,” ujar Bang Ken sapaan akrabnya, Minggu (8/7).
Selaku alumni Unib, Bang Ken berharap Kasus tersebut dapat diselesaikan sesuai aturan hukum. Baik hukum adat maupun hukum positif secara arif dan bijaksana. “Kasus ini adalah prilaku oknum mahasiswa dan bukan dari lembaga atau keluarga besar Unib”, katanya.
Ia juga berpesan kepada seluruh mahasisiwi yang sedang menjalani KKN agar dapat menjaga diri dengan baik. “Kita harapkan para mahasiswi yang lagi KKN dapat menjaga diri dan menjaga nama baik Unib. Kepada pihak Unib agar pengawasan lebih ditingkatkan kepada mahasiswa KKN. Semoga ini kejadian terakhir dan jadi pelajaran yang berharga. Jaga nama baik diri sendiri dan nama baik pendidikan bengkulu,” tandasnya. (net)