Way Kanan (SL)-Akibat tidak hati-hati saat menaiki rakit dan tidak bisa berenang, Fahrul Mustofa (16) seorang pemuda warga Kampung Gunung Katun, tewas tenggelam di aliran sungai Way Umpu Kamis Pagi 11 Maret 2021 Pagi sekitar pukul 09.00 WIB.
Saat dihubungi melalui saluran telepon pada Sabtu 13 Maret 2021 Kasat Sabhara Polres Way Kanan Iptu I Dewa Gede Anom membenarkan peristiwa tersebut
Kasat Sabhara Polres Way Kanan mewakili Kapolres setempat AKBP Binsar Manurung, SH., SIK mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan sehari setelah kejadian yaitu pada hari Jumat siang.
“Kami sat Sabhara bersama dengan sat Reskrim dan tim identifikasi Reskrim bersama dengan jajaran sat Sabhara langsung menuju lokasi tenggelamnya korban,” ujar Iptu. I Dewa.
Lanjutnya, setelah sampai TKP pihaknya kemudian bersama dengan beberapa personel yaitu Bripka Didik Prabowo Kanit Patroli, Brigpol Nopri Hartanto Banit Sabhara, Briptu Ardadi Banit Sabhara Bripda Reo Fratama Banit Sabhara, 7 (tujuh) Personel BPBD Lampug, 6 (enam) Personel BPBD Way Kanan, 1 (satu) Personil Bhabinkamtibm 1 (satu) Personil Bhabinsa Keluarga korban dan Warga setempat langsung melakukan pencarian jasad korban.
Iptu I Dewa Gede Anom mengatakan, Kronologis kejadiannya menurut kerabat korban, saat itu korban hendak menyeberang Sungai Umpu, yang terletak di Kampung Bumi Ratu Kecamatan Umpu Semenguk Kabupaten. Way Kanan dengan menggunakan sebuah rakit bambu, dan saat korban hendak naik ke rakit korban terpeleset dan terjatuh ke air, dan korban langsung tenggelam dikarenakan korban tidak bisa berenang.
“Dan kejadian ini baru dilaporkan kerabat korban ke Polres Way Kanan baru pada keesokan harinya, tambah Kasat Sabhara ini lagi,” katanya.
Iptu Gede Anom juga menerangkan, Personil yang terlibat dalam pencarian korban yabg terdiri dari team gabungan Polres Way Kanan, Basarnas dan BPBD way Kanan menelusuri sungai Umpu dengan menggunakan Prahu Karet. Langsung berrak melakukan pencarian.
Pada pukul 11 30 Wib. Lanjut Kasat Sabhara ini, Korban tenggelam dapat ditemukan Team gabungan dalam kondisi meninggal dunia dan langsung dilakukan Evakuasi korban untuk kemudian langsung dibawa pulang kerumah duka, atas permintaan keluarga korban.
Kemudian Tim medis yang datang kerumah korban untuk memastikan kondisi korban murni kecelakaan, bukan karena sebab yang lain, oubgkas Kasat Sabhara Polres Way Kanan. (Romy)