Bakauheni (SL)-Sebuah truk sarat muatan gula BE-9877-CT, menghantam puluhan kendaraan roda dua, di lokasi pintu masuk Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Sabtu 7 Maret 2020, malam sekitar pukul 19.50 WIB. Tak jauh dari lokasi kawasan pemeriksaan Seaport Interdiction (SI). Tiga korban tewas dilarikan ke RSU daerah, sementara aparat kepolisian di pimpin Kapolres lampung Selatan masih melakukan evakuasi.
Informasi sinarlampung.co menyebutkan, tiba-tiba terdengar suara klakson panjang dari arah atas turunan pintu tol menuju pintu pemeriksaan. Spontan para pejalan kaki langsung berlarian. Truk melaju kearah ke pintu pemeriksaan dan menabrak beberapa kendaraan bermotor yang sedang di parkiran, termasuk diantaranya motor anggota kepolisian, dan motor Patwal Polisi Militer.
Hingga pukul 22.00 WIB, Tim Polres Lampung Selatan dipimpin Kapolres AKBP Edi Purnomo masih dilokasi kejadian melakukan evakuasi korban bersama anggota TNI dan masyarakat sekitar pelabuhan. “ya benar, dugaan sementar rem blong. Trusk sulit mengendalikan kendaraan oleh dan menghantam kendaraan parkir, termasuk beberapa orang di arela pelabuhan,” kata AKBP Eddie Purnomo.
Menurut Edi Purnomo, pihaknya masih melakukan oleh TKP, dan menyelidiki kasus tersebut. “Tiga korban meninggal dunia, beberapa luka dilarikan kerumah sakit. Jumlah kendaraaaan sedang didata, sementara sarat muatan gula sedang proses evakuasi. Ya kecelakaan di pintu masuk Pelabuhan Bakauheni tersebut,” katanya.
Terkait korban, kata Edi, korban luka dan meninggal sudah dilarikan ke RS. “Masih ada yang terjepit belum di evakuasi. Sabar ya mas, nanti kita sampaikan kepada pers, jika sudah lengkap, hingga kronologisnya. Anggota masih terus di Lapangan, agar jalur penyebarangan Bakuheni-Merak, tetap lancar amaan dan tertib,” katanya. (Joe)