Lebak Banten (SL)-Kepolisian Daerah Banten merilis data korban bencana banjir bandang dan tanah longsor Kabupaten Lebak, Banten teridentifikasi sebanyak 9 orang. Data ter-update per Minggu (05/01/2020) pukul 09.00 WIB. Kombes Pol Edy Sumardi saat dikonfirmasi menyebutkan pihaknya masih berupaya menemukan satu koban atas nama Rizki , laki-laki berumur 7 tahun.
Sembilan korban yang ditemukan dan sudah teridentifikas, yakni: Saprudin alias Udin (L) 50 tahun, Tini (P) 40 tahun, Arsah (P) 56 tahun, Diva (P) 8 tahun, Encih (P) 30 tahun, Setiana (L) 12 tahun, Enon (P) 4 tahun, Fahmi (L) 3 tahun, dan
Nana Suryana (L) 40 tahun.
Posko Pengungsian
Dilaporkan juga, sudah ada sejumlah Posko Pengungsian Bencana Lebak tersebar di 5 Kecamatan yaitu Kecamatan Lebak Gedong, Kecamatan Sajira, Kecamatan Cipanas, Kecamatan Curugbitung dan Kecamatan Cimarga. Posko Pengungsian di Gedung Serba Guna Desa Banjar Irigasi Kecamatan Lebak Gedong dihuni oleh 241 Kepala Keluarga (KK) yang berjumlah 928 Jiwa
Posko Pengungsian di Gedung PGRI Kecamatan Sajira dihuni oleh 75 KK yang berjumlah 246 Jiwa, Posko Pengungsian di Kp. nangela Desa Calung bungur Kecamatan Sajira dihuni oleh 75 KK, Posko Pengungsian di kantor Desa Suka Rame Kecamatan Sajira dihuni oleh 25 KK, Posko Pengungsian di kantor Desa suka Jaya dihuni oleh 51 KK berjumlah 144 Jiwa, Posko Pengungsian di lapangan Bola Kampung Seupang Desa Pajagan Kecamatan Sajira di huni oleh 59 KK berjumlah 310 Jiwa
Posko Pengungsian di Ponpes Darul Mustafa di Kampung Hamberang Kecamatan Cipanas dihuni oleh 178 KK berjumlah 416 Jiwa. Posko Pengungsian di Desa Mayak Kecamatan Curugbitung berjumlah 166 Jiwa, Posko Pengungsian di Kampung Kadu Luhur Desa Tambak Kecamatan Cimarga dihuni oleh 38 KK berjumlah 147 Jiwa. (suryadi)