Bandarlampung (SL) – Pasca gelombang air laut di pesisir pantai Telukbetung Bandarlampung kembali normal. Sebagian pengungsi mulai meninggalkan gedung Balai Keratun, Minggu (23/12/2018) pagi.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung Sumarju Saeni mengatakan usai sholat subuh Minggu (23/12/2018) para pengungsi mulai memberanikan diri untuk kembali ke rumah masing-masing. “Sejak usai sholat subuh, secara berangsur para pengungsi mulai meninggalkan gedung balai Keratun untuk kembali kerumah masing-masing,” kata dia.
Dia mengatakan, untuk mobilisasi masyarakat ke rumah. Pemprov Lampung menurunkan beberapa armada kendaraan dari Satpol-PP dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). “Dua truk Satpol-PP dan 2 truk serbaguna dari BPBD diterjunkan untuk menghantarkan warga pulang kerumah di sekitar Gudanglelang,” kata dia.
Sementara itu, Warkoni (34) salah satu warga Gudang lelang yang ikut mengungsi bersama anak dan istrinya di gedung balai Keratun mengaku sudah berani pulang kerumah karena mendapat kabar bahwa gelombang air laut sudah kembali normal. “Kita mau pulang mas, mau lihat rumah. Saya disini sejak gelombang pasang pertama, sekitar pukul 23.00 WIB,” kata dia.
Dari pantauan dilapangan, gelombang air laut sekitar Gudanglelang sudah kembali normal. Sebagian masyarakat pun sudah melakukan aktivitas seperti biasa, berdagang dan kembali melaut. (SPD)