Jakarta (SL) – Piala Dunia menjadi turnamen impian bagi Timnas Indonesia. Jika level senior dan U-19 sudah pernah mencicipinya, bisakah Timnas U-16 mengikutinya?
Kans lolos ke Piala Dunia terbuka lebar bagi Timnas U-16. Mereka hanya butuh satu kemenangan lagi untuk menyegel tiket ke Peru dan berlaga di Piala Dunia U-17 tahun depan.
Satu kemenangan itu akan coba diraih saat Timnas Indonesia U-16 menghadapi Australia di perempatfinal Piala Asia U-16. Laga akan digelar di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (1/10/2018) pukul 15.30 WIB.
Kemenangan akan mengantar Indonesia lolos ke semifinal dan menghadapi Jepang, yang sebelumnya sukses meredam Oman 2-1. Lolos ke empat besar akan membuat Indonesia otomatis lolos ke Piala Dunia U-17 di Peru.
Jika lolos ke Piala Dunia, maka Timnas U-16 akan mengikuti jejak Timnas senior dan U-19. Kedua level timnas itu sudah lebih dulu mencicipi persaingan di level dunia.
Timnas senior merasakan atmosfer Piala Dunia pada 1938 di Prancis. Ketika itu, Indonesia turun masih dengan nama Hindia Belanda.
Sementara, Timnas U-19 merasakan Piala Dunia U-20 1979 di Jepang. Lolos sebagai wakil Asia bersama Korea Selatan, Indonesia cuma bertahan di fase grup usai kalah 0-5 dari Argentina, di mana Diego Maradona dua kali merobek gawang Indonesia kala itu, lalu kalah 0-6 dari Polandia, dan kalah 0-5 dari Yugoslavia.
Piala Dunia U-20 1979 itu menjadi ajang level dunia terakhir yang diikuti Timnas Indonesia. Kini, bisakah Timnas U-16 membawa kembali Garuda ke Piala Dunia? (ds/net)