Lampung Selatan (SL) – Seorang nelayan, Taufik 945), warga Dusun Muara Kamal Desa Ketapang Kecamatan Ketapang Lampung Selatan menghilang, dan ditemukan tewas. Dugaan sementara korban tengelam akibat terjatuh dari perahu, Sabtu (15/09/2018).
Pihak keluarganya sendiri sangat tidak menyangka akan kepergian korban. Terakhir, saat subuh korban pamit dengan istrinya untuk melaut, tak diduga ternyata pamitan korban adalah untuk yang terakhir. “Saya gak nyangka, ternyata dia pamit subuh dengan istrinya itu, adalah pamitan yang terakhir,” kata satu warga kepada Sinarlampung.com.
Tim Unit Siaga SAR Bakauheni yang menerima laporan tentang adanya korban hilang pada pukul 23.50 Wib. Lalu, pukul 00.10 WIB, bergerak. Enam orang personil SAR, menuju kediaman keluarga korban guna koordinasikan sebab-musabab kejadian.
Setelah mengetahui duduk persoalan, keesokkan harinya, pukul 06.00 Wib, 6 orang tim Rescue Unit Siaga SAR Bakauheni dibantu 6 orang tim Basarnas Lampung serta 4 orang tim Pol Air Lamsel dan 3 orang tim dari Polsek Penengahan, mulai lakukan pencarian.
Kemudian, dari pihak keluarga dan beberapa warga setempat, juga ikut membantu menyisir lokasi. Tepatnya, diantara wilayah pulau Seram, yang merupakan awal ditemukannya perahu milik korban oleh adikknya yang sebelumnya, sudah melakukan pencariaan Taufik.