Bandarlampung (SL) – Jumlah penumpang kapal feri dan pesawat terbang di Provinsi Lampung pada Mei 2018 turun dibandingkan bulan sebelumnya.
“Penumpang yang berangkat melalui Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni Lampung pada Mei 2018 sebanyak ?92.078 orang, turun sebesar 11,92 persen jika dibandingkan April 2018,” kata Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung, Yeane Irmaningrum, di Bandarlampung, Sabtu (7/7).
Ia menyebutkan, untuk kendaraan yang diangkut melalui Pelabuhan Bakauheni pada Mei 2018 sebanyak 144.821 ?kendaraan, turun sebesar 2,03 persen jika dibandingkan April 2018.
Sementara itu, lanjutnya, barang yang dimuat melalui Pelabuhan Panjang pada Mei 2018 tercatat sebanyak 1.957.036 ton, naik sebesar 63,82 persen dibandingkan April 2018.
“Untuk barang yang dibongkar pada Mei 2018 sebanyak ?410.563 ton, juga mengalami kenaikan ?sebesar 3,94 persen dibandingkan April 2018 sebesar 395.001 ton,” ujarnya.
Yeane menjelaskan, penumpang pesawat udara yang berangkat dari Bandara Raden Inten II pada Mei 2018 sebanyak 96.929 orang, turun sebesar 16,25 ?persen jika dibandingkan April 2018.
Penumpang pesawat udara yang datang di Bandara Raden Inten II pada Mei 2018 sebanyak 98.297 orang, juga mengalami penurunan sebesar 14,10 persen dibandingkan dengan April 2018.
Barang yang dimuat dari Bandara Raden Inten II Provinsi Lampung pada Mei 2018 sebanyak 728.930 kg, naik ?sebesar 1,23 persen jika dibandingkan dengan April 2018.
“Perkembangan barang yang dibongkar pada Mei 2018 sebanyak 939.008 kg, mengalami penurunan sebesar 9,39 persen jika dibandingkan April 2018,” jelasnya.
Kepala BPS Lampung itu menambahkan, untuk jumlah penumpang kereta api yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada Mei 2018 sebanyak 73.900 orang, naik sebesar 1,65 persen bila dibandingkan April 2018.
Yeane melanjutkan, apabila dibandingkan tahun lalu yaitu bulan Mei 2017 juga mengalami kenaikan, yaitu sebesar 22,94 persen. (ant)