Lampung Utara (SL) – Operasi Bakti TNI AL tahun 2018 yang dipusatkan di Kabupaten Lampung Tengah dan Lampung Utara, secara resmi ditutup pada Munggu, (01/04/2018). Gelaran Operasi Bhakti dengan tema Sentuhan Maritim ini berurusan pemberdayaan wilayah pertahanan laut.
Asisten Logistik (Aslog) Kasal Laksamana Muda TNI Mulyadi, didampingi Asisten Potensi Maritim (Aspotmar) Kasal Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, secara resmi menutup kegiatan Operasi Bhakti TNI AL 2018 di Markas Kimal Prokimal Desa Madukoro Kab. Lampura, Minggu (01/04/2018).
Kegiatan yang digelar sejak tanggal 28 hingga 31 Maret 2018 yang dipusatkan di Desa Bandaragung, Kec. Terusan Nunyai, Kab. Lamteng, dan Markas Kimal Desa Madukoro Kec. Kotabumi Utara Kab.Lampung Utara, merupakan kerjasama TNI AL dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Koperasi dan UKM serta Pemerintah Daerah Lampung.
Satgas Kolonel Laut (P) Kelik Haryadi, dalam laporannya mengatakan, kegiatan ini dalam rangka pemberdayaan wilayah pertahanan laut dengan tujuan membantu pemerintah dalam proses percepatan pemerataan pembangunan sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat. Adapun sasaran kegiatan terbagi menjadi kegiatan fisik dan non fisik
“Untuk kegiatan fisk, telah dilakukan renovasi musholla, rumah veteran dan masyarakat umum, balai kampung, renovasi gapura kampung, pengerasan jalan makam, pemasangan paving stone di Taman Makam Pahlawan (TMP), pembuatan tugu TMP dan gapura TMP, plester pagar alun-alun desa, pengerasan penetrasi jalan tani, pembangunan monumen, normalisasi bendungan, sumur bor, penghijauan/penyediaan bibit pohon 1000 batang pohon, dan penanaman 1000 pohon (oleh pramuka dan masyarakat setempat),” tuturnya.
Sedangkan kegiatan non fisik, ujar Ketik, pelayanan kesehatan umum, gigi dan mata, sunatan masal, donor darah, pemberian sembako, penyuluhan kesehatan, penyuluhan hukum, penyuluhan pendidikan, penyuluhan mitigasi bencana dan kewirausahaan, perkemahan Pramuka Saka Bahari, pemberian sembako dan pameran.
Sementara mewakili Plt Bupati Lampura Sri Widodo, Staf Ahli Aristoni mengatakan, TNI bersama seluruh elemen telah melaksanakan tugas mulia dalam mengabdikan diri kepada masyarakat, khususnya di Kab. Lampura.
“Pemerintah telah merasakan kiprah dari TNI AL di Kabupaten Lampung Utara. Berbagai kegiatan fisik, berupa perbaikan infrastruktur jalan, dan renovasi tempat ibadah dan umum telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Lampung Utara,” ungkap Aristoni.
Diharapkan, kegiatan ini dapat mempererat persatuan dan semakin dapat menumbuhkan semangat gotong royong, “lebih dari itu dapat meningkatkan rasa persaudaraan antara TNI AL, Pemerintah dan Rakyat,” ucapnya.
Sementara itu dalam sambutannya Kasal Laksamana Muda TNI Mulyadi, menyampaikan kegiatan ini merupakan implementasi tugas TNI AL dalam bidang pemberdayaan wilayah pertahanan laut dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat .
Selain itu kegiatan ini merupakan wujud nyata kemanunggalan dan kepedulian TNI terhadap rakyat, dengan tujuan membantu tugas pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, Dan kesuksesan kegiatan Operasi bhakti sosial TNI AL diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam upaya percepatan penbangunan, Sehingga dapat membangkitkan rasa cinta terhadap tanah air Indonesia.
“Untuk itu pada kesempatan yang baik ini saya atas nama pribadi dan seluruh jajaran TNI AL mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kepada semua pihak yang ikut serta dalam kegiatan ini,” pungkasnya
Acara semakin meriah dengan dipertontonkan pula atraksi terjun payung yang dilakukan oleh Anggota Kowal dari Kopaska Jakarta. (ardi)