Lampung Barat (SL)-Pemerintah Kabupaten lampung Barat Melalui Dinas Kesehatan, melaksanakan Tupoksinya dalam melayani kesehatan warganya melalui pelaksanaan Outbreak Response Imunization Difteri (ORI Difteri), atau disebut juga sebagai imunisasi gratis difteri yang dilakukan dikecamatan sekincau pada, Jum’at (24/02) pukul 08:00 wib hingga selesai.
Kepala Dinas Kesehatan Lampung Barat Paijo (50) mengatakan, pihaknya bersama para pihak dan Tim Khusus kesehatan akan secara Running way sejak kemarin dikecamatan sekincau melakukan ORI Difteri mulai dari usia 1 tahun hingga 19 tahun, menyasar sekolah-sekolah, pondok pesantren dan diposyandu posyandu yang ada dikecamatan sekincau.
kegiatan yang dipimpin olehnya tersebut merupakan wujud dari pelayanan yang untuk diketahui ORI adalah suatu kegiatan imunisasi secara massal sebagai upaya memutuskan transmisi penularan penyakit difteri pada anak usia 1 tahun sampai dengan 19 tahun yang tinggal di daerah kejadian luar biasa (KLB) tanpa mempertimbangkan status imunisasi sebelumnya.
“ya ini merupakan tugas negara dan kami dalam melaksanakan tugas pelayanan ini secara Gratis, guna memutus rantai virus difteri meluas,secara Running way sudah saya tugaskan dari kemarin tim untuk memberikan vaksin disekolah sekolah ,ponpes dan posyandu-posyandu yang ada dikecamatan sekincau, yang pasti usia 1 hingga 19 tahun “ucapnya.
Untuk diketahui, penyakit Difteri disebabkan infeksi bakteri Corynebacterium Diptheriae yang dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti sumbatan saluran nafas serta peradangan pada otot jantung bahkan kematian.
Adapun gejalanya antara lain demam 38℃, sakit menelan, selaput putih keabu-abuan di tenggorokan, leher membengkak dan sesak nafas disertai suara mengorok.
Paijo memantau langsung proses vaksinisasi difteri diwilayah kecamatan sekincau didamping KUPT sekincau Udoyo, guna memastikan pelayanan ORI secara Gratis,cepat, berkwalitas dan tuntas.
Jarwo (35) mengungkapkan Keresahan masyarakat kecamatan sekincau kini sudah terjawab, dengan adanya Program ORI ini, masyarakatpun mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah daerah lampung barat atas pemberian vaksin anti difteri. (Agus salim)