Banten, sinarlampung.co – PT Gandasari energy yang beralamat di Kecamatan Bojonegara, Kabupaten Serang, saat ini melakukan reklamasi guna peruntukan terminal untuk kepentingan sendiri (TUKS) yang diduga belum memiliki perijinan.
Kegiatan reklamasi PT Gandasari Energy yang tidak mengenal waktu tersebut sempat di demo warga Bojonegara dan sekitar hingga membuat ruas jalan macet total.
Kegiatan reklamasi PT. Gandasari Energy menjadi pertanyaan. Sebab reklamasi di Kawasan laut sekitar Desa Marga Giri, Bojonegara itu, diduga menutup jalur laut atau lalu lintas perkapalan lainnya.
Tersiar kabar, jika Kepala Kementerian Perhubungan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kantor Kesyuahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas I (KSOP) Banten telah melayangkan surat teguran kepada PT. Gandasari Energi pada, 8 November 2021. Surat teguran bernomor UM.006/3/9/KSOP.Btn-01 itu prihal penghentian kegiatan reklamasi yang belum memperoleh izin TUKS maupun perjanjian Konsesi dengan KSOP 1 Banten.
Pihak KSOP Kelas 1 Banten saat media menyambangi namun tidak bersedia menemui awak media dengan berbagai alasan (Kantor Kesyahbandaran Dan Otoritas Pelabuhan) Kelas 1 Banten, awak media melalui Kepala Bidang Lalu Lintas Laut (LALA) berharap ada jawaban perihal informasi yang menyebutkan PT. Gandasari Energi belum memiliki izin.
Sangat disayangkan awak media hanya dihadapkan dengan petugas pengamanan dalam Kantor KSOP Banten serta langsung disambut dengan tanggapan, “Mau bertemu dengan siapa?,” tanyanya.
Saat awak media utarakan ingin bertemu dengan Kabid LALA, petugas menjawab, “Kabid LALA sedang ada tamu dari Utama Karya, silakan menunggu namun tidak begitu lama, petugas security menyampaikan Kabid LALA sedang zoom meeting dengan pusat. “Saya mau rapat zoom meeting dulu,” kata petugas keamanan berinisial ‘I’ menirukan atasannya tersebut, Rabu 12 Juni 2024.
Sementara itu, Humas Dirjen Hubungan Laut Mifdal saat di konfirmasi terkait perijinan reklamasi PT. Gandasari Energy di Kecamatan Bojonegara Kabupaten Serang Banten mengatakan akan melakukan pengecekan terlebih dahulu. “Saya coba tanyakan dahulu ya mas,” terang Humas Perhubungan Laut via pesan singkat Whatsapp pada wartawan.
Dedi salah satu pengurus KUB Margagiri saat di konfirmasi terkait adanya kegiatan reklamasi PT. Gandasari Energy mengatakan bahwa pihaknya belum mengetahui titik koordinat yang sebenarnya. ”Kami belum tahu titik koordinat reklamasinya,” kata Dedi via telpon pada wartawan. (Suryadi)