Bandar Lampung – Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Lampung Mei 2024 naik signifikan tercatat sebesar 121,79 persen atau naik 2,08 persen dibandingkan NTP April 2024 sebesar 119,32 persen. Hal itu dipicu oleh melonjaknya NTP subsektor hortikultura, perkebunan rakyat dan peternakan.
Dikutip dari loporan Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung, NTP subsektor pertanian yaitu subsektor tanaman hortikultura pada Mei 2024 mengalami kenaikan signifikan sebesar 2,41 persen.
Bahkan NTP subsektor tanaman perkebunan rakyat naik sebesar 4,24 persen, dan subsektor peternakan sebesar 1,26 persen.
Sementara itu, NTP subsektor tanaman pangan turun sebesar 0,27 persen. Subsektor perikanan tangkap turun sebesar 2,53 persen, dan subsektor perikanan budidaya turun 0,67
persen.
Peningkatan NTP Lampung pada Mei 2024 sebesar 2,08 persen ini persis terjadi di hari-hari akhir kepemimpinan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.
BPS menyatakan peningkatan NTP Mei 2024 dikarenakan Indeks Harga yang Diterima Petani (It) mengalami peningkatan sebesar 1,82 persen dan Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) yang turun sebesar 0,25 persen.
BPS merinci kenaikan NTP Provinsi Lampung Mei 2024 ditopang Subsektor Padi & Palawija (NTP-P) sebesar 100,54, Hortikultura (NTP-H) sebesar 125,99, Tanaman Perkebunan Rakyat (NTP-Pr) 153,09, Peternakan (NTP-Pt) 99,63, Perikanan Tangkap 107,79, dan Perikanan Budidaya sebesar 97,21.(iwa)