Banten (SL)- Jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Banten yang diemban M Tranggono akan berakhir pada tanggal 23 November 2022 mendatang, kini beredar tiga nama kandidat Pj Sekda Banten menjadi perbincangan publik.
Diantaranya, Rina Dewiyanti yang menjabat sebagai Kepala BPKAD, Deni Hermawan menjabat Asisten Daerah 3 dan Septo Kalnadi menjabat Kepala Dinas Ketenagakerjaan. Menyikapi itu berbagai elemen masyarakat Banten mengutarakan pandangannya, salah satunya dari Ketua Umum Front Banten Bersatu (FBB) H. Moch Soleh.
Menurut Moch Soleh dalam rangka pergantian Pj Sekda Provinsi Banten yang tidak lama lagi itu, memang ranahnya dan hak Pj Gubernur Banten Al Muktabar yang di restui oleh Kemendagri, namun menurut hemat nya sebagai masyarakat Banten berharap Al Muktabar sebagai Gubernur harus berhati-hati dalam memilih pengganti Sekda Banten.
“Adanya rencana pergantian Seretaris Daerah Provinsi Banten yang akan dilakukan dalam waktu dekat ini, harapan kita, sebagai masyarakat tentu agar tidak ada gunjingan, kesalahan dan kesalahpahaman diluaran dan di birokrasi Provinsi Banten, maka kami berharap, pak Pj Gubernur, Al Muktabar, harus hati hati memilih pengganti,”kata Moch Soleh melalui pesan Singkat WhatsApp pada Sabtu 5 November 2022.
Lanjutnya, penggati itu harus proporsional dan profesional, jangan asal comot atau asal tunjuk, harus masuk kriteria dan sesuai poksinya, karena menurut Moch Soleh tugas Plt atau Plh yang akan di emban oleh pengganti terpilih, harus selaras, sejalan, proposional tegak lurus dan memahahi aturan.
“Dan yang paling terpenting bisa mengayomi OPD yang ada, hingga sejalan dengan Pj Gubernur dan OPD yang lainnya, untuk bertekad memajukan banten dan mensejahterakan masyaratan Banten,”tutur H. Moch. Soleh (Suryadi/Red)