Bandar Lampung (SL)-Mantan Walikota Bandar Lampung H Herman HN, yang juga Ketua Cakrabuana PDIP, dikabarkan akan mengantikan Taufik Basari sebagai ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem Provinsi Lampung. Surat Keputusan DPP Partai Nasdem yang mengangkat Herman HN sebagai Ketua DPW NasDem Lampung akan diserahkan di Kantor DPW setempat, Jumat 8 Oktober 2021 sekitar pukul 10.30 WIB.
Kabar tersebut dibenarkan salah satu pengurus DPW Nasdem, yang menyebutkan bahwa pengurus DPW dan DPD kabupaten kota sudah menggelar rapat persiapan untuk besok. “Tadi Pak Taufik Basari hanya menyampaikan kalau akan menyerahkan SK DPP kepada Pak Herman besok pukul 10.30 WIB,” kata dia.
Menurutnya, semua DPD kabupaten kota dan pengurus DPW menyatakan siap mengamankan keputusan DPP Nasdem ini. “Kami yakin dan percaya mudah-mudahan nasdem akan lebih baik lagi. Setelah penyerahan SK, nanti Pak Herman akan diberi waktu untuk membentuk kepengurusan baru,” katanya, Kamis 7 Oktober 2021.
Terkait kabar tersebut, Wakil Ketua Bidang Komunikasi dan Politik DPD PDIP Lampung Yanuar Irawan menegaskan, bahwa partainya belum pernah membahas isu pindahnya Herman HN ke Partai Nasdem Lampung. Sampai saat ini, Herman HN masih tercatat secara struktural sebagai Ketua Satgas Cakrabuana PDIP Lampung.
Dan PDIP juga masih belum menerima surat pengunduran diri mantan Wali Kota Bandar Lampung dua periode (2010-2020) itu. “Beliau juga belum pernah menyatakan dengan mulut beliau sendiri, orang dekatnya juga belum memberikan statement konkret, jadi kami anggap ini baru sekedar isu,” kata Yanuar.
Jika benar besok di lantik, kata Yanuar, baru kemungkinan akan di bahas oleg PDIP. “Kalau besok memang betul terima SK Ketua DPW Nasdem Lampung, mungkin akan kita bahas. Tapi jika benar, secara etika beliau harusnya mengundurkan diri dulu dari PDIP, tapi sampai hari ini kita tidak pernah bahas dan pikirkan,” lanjunya.
Yanuar menyebutkan PDIP tak ambil pusing mengenai hal ini, jika benar kader senior PDIP itu akan pindah ke Nasdem, hal itu merupakan hak politik Herman HN. Selama ini PDIP sudah memberikan kesempatan membawa Herman HN sebagai Wali Kota Bandar Lampung dua periode.
“Juga mengusung menjadi calon gubernur dua kali meski gagal. Soal perolehan suara, individu dan partai itu simbiosis mutualisme, kalau beliau punya pertimbangan lain bahwa PDIP tidak punya potensi lagi ya kembali lagi itu hak politik beliau,” katanya. (Red)