Lampung Tengah (SL)-Hujan deras dan angin kencang lebih dari tujuh jam mengakibatkan aliran sungai Way Billew meluap, selain banjir hingga ke Lampung Timur, Jembatan Way Billew, di Kampung Buyut Udik, Kecamatan Gunung Sugih, Lampung Tengah, yang menghubungkan Kecamatan Gunung Sugih dengan Kecamatan Kotagajah, putus, Kamis 9 Desember 2021 malam. Derasnya luapan air Sungai Way Bilew juga sempat merendam rumah warga hingga ketinggian 1,5 meter.
Kepala Kampung Buyut Ilir, Hamim mengatakan, ini kali pertama bencana banjir menimpa Kampung Buyut Ilir. Lamanya hujan deras mengakibatkan Sungai Way Bilew meluap, hingga jembatan akses jalan utama penghubung Gunungsugih–Kota Gajah putus. Mereka berharap, pemerintah segera memperbaiki Jembatan Sungai Way Bilew agar akses jalan tidak terputus.
“Ketinggian air mencapai 1,5 meter mulai meluap dari pukul 19.00-23.00 WIB tersebut membuat para pengendara putar balik arah dan tak bisa melintas, lantaran jembatan putus. Kendaraan banyak yang lewat karena ini memang jalan utama penghubung Kecamatan Gunung Sugih ke Kecamatan Kota Gajah,” ungkap Hamim, di lokasi kejadian, Kamis 9 Desember 2021 malam.
Para sopir truk pengangkut pasir juga harus putar arah karena jembatan putus. “Semoga segera diperbaiki, kalau kondisinya begini harus lewat Punggur, jaraknya lebih jauh, makan waktu lebih lama,” katanya. (Red)