Lampung Utara (SL)-Bermaksud hendak mencuci tenda Pramuka, Dzakwan Algipari (13), warga Desa Sindang Agung Kecamatan Tanjung Raja Kabupaten Lampung Utara, tewad tenggelam di Sungai Way Rarum Desa Tanjung Riang Kecamatan Tanjung Raja, pada Minggu, (28/01/2018), sekira pukul 11.00 WIB.
Informasi dihimpun sinarlampung.com, peristiwa iti yetjadi saat korban dan rekan-rekannya sesama anggota pramuka SMP Negeri 03 Sindang Agung hendak mencuci tenda Pramuka di Sungai Way Rarum.
“Pada hari Minggu kemarin, (28/01/2018) sekira pkl 10.00 WIB, korban bersama rekan-rekannya sesama murid sekolah SMP Negeri 03 Sindang Agung yang berjumlah lebih kurang 20 orang tiba di Sungai Way Rarum untuk mencuci tenda Pramuka yang mereka gunakan pada akhir tahun lalu,” kata sumber yang tidak mau disebut idrntitasnya, kepada sinarlampung.com Senin, (29/01/2018).
Lalu sekira pukul 11.00 WIB, selesai mencuci tenda, korban bersama 3 rekannya bermaksud menyeberangi sungai untuk mandi. “Namun, ketika berada di tengah sungai, korban bersama dua orang rekanya, Apandi dan Kia Afki, terbawa arus sungai. Mereka bertiga tidak bisa berenang,” katanya.
Apandi dan Kia Afki berhasil diselamatkan oleh Bili Pamungkas, rekan korban. Sementara Dzakwan Algipari gagal diselamatkan dan tenggelam. “Korban baru ditemukan oleh warga yang ikut membantu melakukan pencarian tidak jauh dari lokasi tenggelam dalam keadaan sudah tidak bernyawa, sekitar pukul 11.30 WIB,” tuturnya.
Setelah jasad korban ditemukan, langsung dibawa menuju Puskesmas Tanjung Raja meenggunakan Ranmor Patroli Polsek Tanjung Raja. “Setelah dilakukan visum luar oleh petugas Puskesmas, korban Dzakwan kemudian dibawa kerumah duka oleh pihak keluarga yang selanjutnya dimakamkan pada pukul 16.00 WIB,” katanya. (ardi/*)