Lampung Timur, sinarlampung.co-Lima orang mengaku sebagai petugas PLN dan main copot KWH listrik milik rumah warga dikepung massa. Mereka nyaris dihakimi warga usai mencopot kWh disalah satu rumah warga di Desa Girimulyo, Kecamatan Marga Sekampung, Lampung Timur, Selasa 7 November 2023.
Saat itu, kelima orang tersebut sedang mencopot kWh dirumah warga bernama Sarman. Mereka mengaku mencopot kWh dikarenakan sedang melakukan operasi Lapangan (Opal) ”Mereka itu ngaku sudah izin kepala desa. Tapi sewaktu kades datang kelokasi mengatakan belum ada izin,” kata warga.
Warga kemudian meminta kepada para pelaku mengembalikan kWh yang telah dicopot. Apalgi sebelumnya diketahui kelima orang tersebut telah mencopot 4 buah kWh milik warga. Namun oleh warga para pelaku dikepung dan diminta memasang kembali. Dari lima pelaku didapati KTP dan Kartu anggota P2TL yang dikeluarkan oleh PT Lisna Abadi Prima. Kelimanya mengaku diperintah dari atasan untuk melakukan Opal di Desa Girimulyo.
Kepala desa Girimulyo, kecamatan Marga Sekampung, Echwanudin meminta kepada pihak PLN dalam melaksanakan tugas dilapangan sesuai aturan. ”Silahkan melakukan Opal tetapi harus sesuai aturan dan prosedur yang jelas” Kata Echwanudin. (red)