
Lampung Utara (SL) – Abdul Karim (50), PNS, Dinas Perhubungan Lampung Utara tewas ditikam, Endang (43), buruh tobong bata, saat tetlibat pertikaian di Kecamatan Abung Selatan, Kamis siang (25/01/2018).
Korban Abdul Karim tewas dengan luka tusuk senjata tajam jenis pisau dapur. Korban dan pelaku terlibat pertikaian, dan peristiwa itu terjadi di pinggir Jalan Lintas Sumetera (Jalimsum) Desa Kembang Tanjung, Abung Selatan, Lampung Utata, tepatnya di depan warung bakso mie pangsit mangkok, Kamis (25/01/2018) sekira pukul 13.00 WIB.
Informasi dilokasi kejadian menyebutkan, Abdul Karim mendatangi Endang, yang sedang berada di rumahnya. Kedatangan Abdul Karim, karena kesal terhadap Endang, orang yang selama ini dicurigai memiliki hubungan gelapn dengan istrinya, justru memukul anaknya.
Endang keluar rumah karena mendengar ada yang melempat batu pintu rumahnya. Saat keluar, pelaku melihat korban datang dengan emosi, dan memukul korban dengan helm, hingga pelaku tersungkur.
Korban terus betusaha memukul pelaku, yang kemudian mencabut pisau dapur yang terselip di pinggangnya, dan menikam Abdul Karim. “Korban adalah seorang PN yang dinas di Dinas Perhubungan Lampung Utara dan istri korban diketahui berstatus sebagai pengajar di salah satu sekolah tingkat pertama di Kecamatan Abung Selatan,” kata warga.
Kabar tewasnya PNS di Dinas Perhubungan, cepat menyebar di Lampung Utara. Kasat Reskrim Polres Lampung Utara, AKP Syahrial, mengatakan pihakny sudah melakukan penyelidikan teradap kasus yang menyebabkan hilangnya nyawa orang lain itu. “Benar peristiwa pembunuhan, pelaku sudah menyerahkan diri dan sedang dilakukan pemeriksaan oleh anggota,” ujar AKP Syahrial. (ardi/*).