
Pesawaran (SL) -Alumni SMA Negeri 3 Kampus Palapa Angkatan 1985, kembali menggelar silahrutahmi sekaligud arisan ke-6. Pertemuan dilakukan di kediaman Rudi Iskandar, Jalan Raya Gedongtaan Pesawaran, Sabtu, (13/1/2018).
Sekitar 50 orang alumni tampak hadir, meramaikan acara arisan rutin yang bertemakan, ajang silahturahmi itu. Acara juga diiringi musik orgen tunggal. Satu persatu para alumni membawakan lagu kesayangannya, yang diiringi orgen tunggal yang disediakan tuan rumah.
Acara semakin ramai, karena tidak hanya alumni SMAN 3 Bandarlampung saja yang hadir, tetapi juga alumni SMPN 5 meramaikan acara.
Sekretaris Alumni 85, Herdani sempat melaporkan kondisi keuangan, serta dimulainya dibentuk arisan hingga pelaksanaan arisan yang dilaksanakan hari ini. “Saya bersyukur kepada temen-temen yang dapat hadir dalam kegiatan silahturahmi ini, terutama yang mengikuti arisan, sebab, dari anggota arisan kita yang berjumlah 45 orang, yang hadir sudah 90 persen, dan itu merupakan antusias temen-temen terhadap kegiatan arisan ini, cukup memuaskan dan cukup besar untuk hadir,” katanya
Herdani berharap, rekan rekan lain yang belum hadir dapat menyusul. “Untuk itu saya mengajak kepada temen-temen yang sekarang belum bisa hadir, kedepan tepatnya bulan Maret 2018, diharapkan bisa hadir semua. “ Kata Herdani.
Terkait ketua alumni, Hi Ook, yang kini pibdah tugas di Madura, maka untuk sementara Rudi Iskandar diberikan mandat menjadi Plh, Ketua Alumni, “Kita mandatkan Rudi Iskabdar sebagai Plh, sebab yang saya tahu, Ketua Umum yaitu Saudara Gandi dan Ketua Harian Hi.Ook, sekretaris I Nairobi, dan saya sendiri sekretaris II, maka untuk itu demi kelancaran tali silahturahmi ini, mari kita tetapkan Rudi Iskandar menjadi Plt. Ketua alumni 85, “ katanya.
Rudi Iskandar dalam sambutannya mengatakan, pertemuan rutin setiap dua bulan yang kita laksanakan merupakan ajang tali silahturahmi, dengan tempat yang berbeda beda.
“Dua bulan lalu laksanakan kegiatan yang sama di rumah makan gurame, kita tahu bahwa sekarang sudah memasuki tahun baru, yaitu tahun 2018, semoga ditahun 2018 ini kita semua mendapatkan kebarokahan tersendiri, baik kesehatan dan rezeki yang kita dapatkan mendapat kelebihan berbeda dari tahun sebelumnya, amien,” kata Rudi, diaminin alumni yang hadir.
Menurut Rudi, sebenarnya, acara ini sudah dikemas sejak dua bulan lalu, dengan akan adanya tausyiah agama yaitu bapak Buchori Muslim, tetapi karena beliua berhalangan hadir dikarenakan ada acara mendadak, maka acara ini cukup dengan doa bersama saja. “Saya berdoa semoga apa yang kita lakukan selama ini akan mendapatkan keberkahaan dan keridhoan dari Allah SWT, “ ucap Rudi, yang kemudian acara ditutup dengan doa bersama dipimpin, Ustad Armen salah satu alumni 85. (rls/nt)