Tanggamus (SL)-Ditjen KSDAE Wilayah Bengkulu dan Lampung turunkan Tim untuk menangkap buaya yang meresahkan masyarakat di Sungai Semaka. Kedatangan Tim disambut antusias oleh masyarakat Banjarsari, Wonosobo, Tanggamus, Kamis 24 Oktober 2019.
Baca: Marak Tambang Pasir, Buaya Sungai Way Semaka Mulai Serang Warga Wonosobo
“Kami ditugaskan dari KSDAE wilayah Bengkulu dan Lampung untuk menangkap buaya ganas di sungai semaka, yang meresagkan masyarakat. Kami mempunyai waktu lima hari, dan kegiatan kami pusatkan di Banjar sari ini, dimulai nanti sore kita identifikasi lokasi dan malamnya di lanjutkan penelusuran sungai untuk mengetahui di mana keberadaan buaya tersebut,” kata Ketua Tim, Rusmaidi, (24/10/2019).
Baca: Anak Buaya Mulai Serang Warga Yang Kesungai di Pekon Banjar Sari Wonosobo
Buaya-buaya tersebut sempat membuat geger masyarakat, pasalnya sudah dua orang warga yang diterkam oleh buaya yang dianggpa gans tersebut, di aliran Sungai Semaka. Kedatangan tim tersebut menjadi harapan masyarakat agar buaya dapat segera di tangkap, dan masyarakat tidak lagi takut untuk beraktifitas di sungai. “Saya berharap tim dapat menangkap buaya ganas itu, agar kami dapat beraktifitas di sungai dengan tidak takut, apalagi sekarang lagi kemarau,” Ungkap Wati, warga Banjar Sari (24/10)
Kedatangan Tim BSDAE di sambut oleh Camat Wonosobo dan Camat Semaka beserta Kapolsek Wonosobo, dan rencananya nanti buaya hasil tangkapan akan dibawa untuk dipindahkan kepenangkaran Way Kambas Lampung Timur. (Hardi/wisnu)